Tips Merawat AC Mobil

Saat sekarang ini, Air Conditioning system atau AC merupakan salah satu komponen terpenting suatu kendaraan, dalam hal ini adalah mobil. Indonesia adalah salah satu negara beriklim tropis yang cenderung berhawa panas, terlebih saat ini temperature udara menunjukkan peningkatan. Terjebak di kemacetan di dalam mobil yang tidak berpendingin udara tentunya akan sangat menyiksa karena badan akan berkeringat dan stamina akan cepat terkuras. Seperti halnya komponen yang lain, AC mobil juga memerlukan perawatan untuk menjaga agar bekerja dengan baik. Dengan AC yang bekerja baik, tentunya pengendara juga akan merasa lebih nyaman meski terjebak di kemacetan.

Merawat AC mobil sebenarnya tidaklah sulit. Namun hal itu sering kita anggap remeh karena kita berrpikir bahwa hal terpenting untuk selalu dijaga adalah bagian mesin dan kaki-kaki. Berikut adalah tips bagaimana merawat AC mobil sehingga dapat bekerja maksimal dan awet.

1. Selalu menjaga kebersihan kabin, terutama dari debu dan kotoran. Karpet harus selalu kita bersihkan, terutama yang ada di bagian depan karena letaknya yang dekat dengan evaporator membuat debu dan kotoran dengan mudah terhisap yang akan membuat tumbuhnya jamur atau spora yang bisa mengganggu kesehatan. Selain itu, evaporator AC yang kotor bisa menimbulkan bau yang kurang sedap.
2. Bersihkan kondensor AC yang letaknya di bawah kap mesin, dekat dengan radiator, saat kita mencuci mobil. Debu dan kotoran yang menempel di bagian kondensor akan mengeras jika tidak dibersihkan, hal itu akan membuat kondensor mudah keropos yang bisa menyebabkan kebocoran.
3. Saat hendak memarkir mobil hendaknya kita mencari tempat yang teduh. Saat mobil terlalu lama terpapar sinar matahari, kabin akan panas dan AC akan bekerja keras untuk mendinginkannya sehingga beban pendinginan ikut tinggi.
4. Ada baiknya secara rutin memeriksa extra fan. Jika kita menemukan extra fan tidak bekerja, maka sebaiknya segera diperbaiki karena hal itu akan kerusakan compressor atau yang paling fatal mengakibatkan selang high pressure pecah.
5. Hindari merokok saat berada di dalam mobil. Asap rokok akan terhisap ke dalam evaporator. Dalam jangka waktu lama hal itu akan mengakibatkan terjadinya endapan yang di kemudian hari akan membuatnya rusak. Meskipun saat berkendara jendela di buka, tetapi hal itu tidak menolong karena tetap saja asap bisa terhisap masuk. Asap rokok juga akan menimbulkan bau yang tidak sedap di dalam kabin.
6. Jangan menurunkan beban kerja AC dengan menurunkan temperaturnya saat mobil melaju dengan kecang.
7. Saat berhenti, sebelum mesin mobil dimatikan, kelistrikan, termasuk AC sudah dimatikan terlebih dahulu, hal itu juga berlaku saat kita ingin menghidupkan mobil. Saat hendak menghidupkan AC, kita dianjurkan untuk menunggu hingga mesin stabil terlebih dahulu.
8. Gunakan pengharum mobil yang memang sudah terbukti kualitasnya karena seringkali pengharum atau parfum yang kualitasnya kurang baik dapat menimbulkan endapan pada evaporator.
9. Sangat dianjurkan untuk melakukan perawatan AC, setidaknya setahun sekali. Ada beberapa komponen di dalam AC yang secara rutin harus diganti atau diperbaiki, seperti Freon, blower, compressor, evaporator, receiver dryer, dll.
10. Saat kita menemukan AC di dalam mobil sudah tidak lagi bekerja maksimal, maka sebaiknya kita segera membawanya ke tukang service AC untuk mencegah terjadinya kerusakan yang lebih parah yang tentunya akan menghabiskan lebih banyak biaya.